PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
Monday, January 11, 2021
MEMBANGUN BUDAYA LITERASI (Inovasi Desa)
MEMBANGUN BUDAYA LITERASI (Inovasi Desa)
Membaca merupakan jendela dunia. Slogan itulah yang menjadikan Pemerintah Desa Purwodadi Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri berupaya untuk membawa masyarakatnya lebih maju. Menumbuhkan minat baca di segala kalangan selalu diusahakan oleh seluruh elemen Pemerintahan Desa, mulai dari Perangkat Desa, Ibu-Ibu PKK dan POSYANDU. Sebagai upaya untuk meningkatkan kualiatas SDM warga Desa Purwodadi dengan menggali potensi masyarakat desa, melalui literasi kontekstual.
Latar Belakang:
1. Melihat waktu luang Ibu-Ibu Taman POSYANDU, ketika menunggu putra-putrinya belajar.
2. Secara umum minat baca masyarakat menurun karena adanya media audio dan video.
3. Kurangnya kepedulian masyarakat dalam melakukan aksi setelah membaca suatu ilmu baru.
Inovasi, Menumbuhkan niat baca masyarakat dengan melakukan jemput bola oleh kader PKK dan POSYANDU, serta memberikan wadah untuk mengembangkan ilmu yang telah di dapat pada saat membaca.
Proses:
1. Pemerintah Desa melakukan koordinasi dengan Lembaga-lembaga desa sebagai upaya untuk melaksanakan program “Menuju Desa Literasi”.
2. Pemerintah Desa dan Lembaga menjalakan program “Menuju Desa Literasi” dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya membaca.
3. Pemerintah Desa menyediakan Perpustakaan Desa sebagai wujud prasarana untuk mensukseskan program tersebut.
4. Pendampingan kepada ibu-ibu Taman POSYANDU yang sedang menunggu putra-putri mereka belajar, untuk membaca buku.
5. Pemerintah Desa memfasilitasi masyarakat yang ingin mengiplementasikan ilmu yang telah mereka peroleh.
Hasil
1. Meningkatnya minat baca, dan mengurangi angka buta huruf di Desa Purwodadi.
2. Mengisi waktu luang ibu-ibu penunggu POSYANDU dan TAPOS, untuk dimanfaatkan untuk membaca.
3. Menambah keterampilan masyarakat pada umumnya dan pada pelaku pembaca literasi di Desa khususnya.
4. Memberikan edukasi kepada Lansia dalam melakukan gerak senam lansia dan kebiasaan hidup sehat melalui membaca dan mempraktekkan.
5. Meningkatkan perekonomian warga, karena hasil praktek atas hasil membaca dapat dijual dan bernilai ekonomi.
Pembelajaran:
Membaca merupakan kunci sukses dalam segala bidang. Pemerintah Desa hendaknya cermat dalam menganalisa, dan memperjuangkan minat baca masyarakat dan memberikan wadah atau sarana untuk memperagakan apa yang telah mereka baca. Sehingga, ilmu yang mereka terima tidak sebatas ilmu mati yang tidak di praktekkan, namun menjadi ilmu yang bermanfaat dan bernilai ekonomi.
Rekomendasi, Perlu adanya minat dan kesadaran seluruh elemen di Desa guna menumbuhkan minat baca dan mampu mencapai desa Literasi dan mampu bersaing dalam inovasi dan ekonomi.
Disarikan dari karya TPID kecamatan Purwoasri Kab. kediri
Subscribe to:
Posts (Atom)